forumku.com logo Forumku Borobudur Budaya Indonesia
forumku  

Go Back   forumku > > >
Register Register
Notices

Social, Culture and Education! Main Forum Description

Post New Thread  Reply
 
Thread Tools Search this Thread Display Modes
Old 3rd November 2014, 11:50 PM   #1
Sek Des
 
Join Date: 3 Nov 2014
Userid: 2785
Posts: 234
Likes: 0
Liked 2 Times in 2 Posts
Default Merawat Tradisi di Asakusa



Quote:
TEMPO.CO , Tokyo: Suasana riuh dan lalu-lalang manusia tersaji begitu melangkah keluar dari stasiun subway di kawasan Asakusa, Tokyo, Jepang, pertengahan September lalu. Asakusa adalah satu di antara kawasan yang populer bagi wisatawan. Di sini ada pintu gerbang besar Kaminarimon yang legendaris dan Kuil Sensoji—pemilik lampion terbesar di Tokyo.

Saat itu, beberapa jam sebelum terbang kembali ke Indonesia, saya menyempatkan diri datang ke Asakusa. Ini kedua kalinya saya berkunjung ke tempat itu. Pertama kali adalah pada 2011.

Bagi Anda yang suka belanja, misalnya, menyusuri Jalan Nakamise di Asakusa amatlah menyenangkan. Sepanjang jalan, kurang-lebih 500 meter, ada banyak toko suvenir, seperti yukata, kimono, T-shirt, gantungan kunci, sampai penganan tradisional Jepang, seperti ningyoyaki (sejenis kue kacang merah). Konon, toko-toko ini sudah ada sejak abad ke-18. Saat itu warga setempat mulai diizinkan berjualan berbagai macam barang untuk keperluan peziarah.

Asakusa adalah pusat hiburan di Tokyo. Pada awal masa modern di Jepang atau yang biasa dikenal dengan sebutan Zaman Edo (1603-1867), daerah ini menjadi pusat pertunjukan Teater Kabuki dan pertunjukan modern seperti bioskop. Saat Perang Dunia II terjadi, kawasan ini musnah, hanya menyisakan Kuil Sensoji, yang kemudian dibangun ulang.
Sebelum menjelajahi kuil, saya memilih menikmati es krim rasa anggur. Ini pilihan paling tepat untuk menemani saya saat siang, yang saat itu cukup panas. Untuk menikmati sebuah es krim, saya harus menebusnya seharga 350 yen atau setara Rp 40 ribu. Tetap saja pantas untuk mendapatkan kesegaran buah anggur yang begitu lembut di lidah.

Asakusa adalah satu di antara pusat kota tua di Tokyo. Selain wisatawan asing, warga yang mengenakan kimono, dari yang bermotif modern hingga tradisional, menjadi pemandangan yang jamak di tempat ini. Banyak wisatawan tidak melewatkan momen berfoto bersama perempuan-perempuan Jepang ini dengan latar Kuil Sensoji.

Sensoji adalah kuil Buddha yang dibangun pada abad ke-7. Kuil ini adalah bukti masyarakat Jepang yang masih merawat tradisinya. Mereka yang datang tak sekadar berwisata, tapi juga untuk beribadah—karenanya serangkaian prosesi ibadah juga amat kental, dari mencuci tangan, mulut, bahkan ada yang meminum air dari sumber yang terdapat di patung Sun Go Kung.

Di dalam kuil utama, orang-orang berdoa, melempar koin, membakar lilin, serta mengambil ramalan. Dan saya sibuk mengambil gambar mereka menggunakan telepon seluler.
Setelah puas mengambil gambar, saya kembali menyusuri Kaminarimon Gate. Karena rasa haus kembali menyerang, sekarang giliran es krim teh hijau menjadi pilihan saya. Awalnya saya mengerutkan wajah, tapi lama-lama lidah saya terbiasa dengan rasa tehnya yang sangat kuat.

Jika tidak cukup kuat menjelajahi Asakusa dengan berjalan kaki, Anda bisa menyewa jinrikisha—becak berkapasitas dua orang yang ditarik oleh seorang pria warga setempat. Tarifnya lumayan mahal. Saya sempat ditawari dengan harga 4.500 yen atau setara dengan Rp 500 ribu.
sumber: tempo.co

Jepang yang sudah maju aja masih peduli sama tradisi leluhur, kita kok malah sebaliknya!
agusjember is offline   Reply With Quote
Sponsored Links
Post New Thread  Reply

Bookmarks



Similar Threads
Thread Thread Starter Forum Replies Last Post
Tradisi Cantik yang Tak Sehat andi.teguh Forum Kesehatan 2 13th June 2019 02:54 AM
Tradisi Unik Menyambut Ramadhan di Berbagai Negara SesaTalita Forumku the Lounge 0 5th June 2018 05:17 PM
Tradisi Minum Teh di Jawa Congkibar Dapur Forumku 0 11th May 2018 01:51 PM
Senam, Tradisi Emas dan Beban Sejarah agung209 Olah Raga dan Organisasi! 0 24th March 2015 10:51 PM
Tradisi Usap Kepala Anak Yatim agusjember Social, Culture and Education! 0 3rd November 2014 11:33 PM


Currently Active Users Viewing This Thread: 1 (0 members and 1 guests)
 
Thread Tools Search this Thread
Search this Thread:

Advanced Search
Display Modes

Posting Rules
You may not post new threads
You may not post replies
You may not post attachments
You may not edit your posts

BB code is On
Smilies are On
[IMG] code is On
HTML code is Off

Forum Jump


All times are GMT +7. The time now is 05:23 AM.


forumku.com is supported by and in collaboration with

forumku.com kerja sama promosi kiossticker.com 5 December 2012 - 4 Maret 2013 Web Hosting Indonesia forumku.com kerja sama promosi my-adliya.com forumku.com kerja sama promosi situsku.com

Promosi Forumku :

CakeDefi Learn to Earn

Positive Collaboration :

positive collaboration: yukitabaca.com positive collaboration: smartstore.com positive collaboration: lc-graziani.net positive collaboration: Info Blog

Media Partners and Coverages :

media partner and coverage: kompasiana.com media partner and coverage: wikipedia.org media partner and coverage: youtube.com

forumku.com
A Positive Indonesia(n) Community
Merajut Potensi untuk Satu Indonesia
Synergizing Potentials for Nation Building

Powered by vBulletin® Version 3.8.7
Copyright ©2000 - 2024, vBulletin Solutions, Inc.
Search Engine Optimisation provided by DragonByte SEO v2.0.37 (Lite) - vBulletin Mods & Addons Copyright © 2024 DragonByte Technologies Ltd.
Google Find us on Google+

server and hosting funded by:
forumku.com kerja sama webhosting dan server
no new posts