Merintis Bisnis Lewat Usaha Rajutan

[gladiator]

Orang kreatif, pintar mencari celah untuk dikembangkan menjadi pundi-pundi rupiah. Seperti yang dijalani Suthya. Pekerjaannya sebagai desainer grafis dan web desainer di sebuah perusahaan multimedia di Tanggerang ditinggalkannya. Kini ia sukses bertitel 'juragan' rajut.

Tahun 2010, Cep Suthya (23) memulai usaha rajut ini. Sebetulnya sang kakek lebih dulu menjalankan usaha rajut. Ia kemudian meneruskan usaha turun temurun ini.

"Saya berhenti dari pekerjaan dan memilih untuk freelance. Akhirnya saya meneruskan usaha turun temurun dibidang rajut ini, terhitung 2 tahun yang lalu saya menjalani usaha rajut ini,"ujar Suthya kepada detikbandung.

Suthya bukan kali pertama terjun di bisnis, sebelumnya ia menekuni usaha dibidang clothong bersama teman-temannya. Tapi karena melihat prospek rajut ke depannya memiliki peluang yang bagus ia kemudian yakin untuk memulai bisnisnya di ranah rajut.

"Saya merasa cocok di usaha ini. Persaingannya juga tidak begitu ketat untuk pasaran lokal. Dan sedikit sekali anak muda yang mau bergelut dibidang rajut ini. Itu yang membuat saya tertarik menekuni usaha ini," ujarnya.

Pikiran Suthya saat terjun ke dunia bisnis cukup berani, ia ingin memiliki usaha yang bisa menembus pasar ekspor. Setelah mencari beragam situs internet, ia melihat satu peluang dari bisnis rajut untuk dikembangkan dan bisa menembus pasar ekspor.

"Saya coba mengangkat rajut dengan kategori semi handmade. Ternyata rajutan untuk kategori handmade yang masih mampu bersaing untuk pasar mancanegara. Karena untuk rajutan yang lebih moderen dengan menggunakan mesin, kita masih kalah dengan China," tuturnya.

Dengan mengusung brand serbarajut suplier knitwear di serbarajut.com, Suthya optimis ke depan bisnis rajut ini akan menjanjikan.

"Asal kitanya kreatif dan selalu mengikuti tren pasar. Soalnya rajutan ini bisa menghasilkan berbagai macam produk, tinggal kitanya saja yang harus lebih kreatif dalam mengembangkannya," ucapnya.

UKM ini berada di Jalan Gandasoja, Gang Sejahtera 2, No. 43 Majalaya, Kabupaten Bandung.

Sumber: Merintis Bisnis Lewat Usaha Rajutan

[Sitad]

sukses gan


_________________
batik madura rafinonono
lagu barat terbaru us
member herbalife surabaya